Pada hari Sabtu, 18 Agustus 2018 nanti akan dibuka rumah sakit baru terbesar di Singapura, Sengkang General Hospital (SKH) dengan fasilitas 1000 tempat tidur. Setelah sepenuhnya dibuka, Rumah Sakit ini akan meningkatkan jumlah tempat tidur lebih dari 8000. Sengkang General Hospital akan memulai dengan 260 tempat tidur, dan akan meningkatkan jumlahnya menjadi 500 dalam 6 bulan.
Saat pengumuman tanggal di SKH Campus Community Health Fair pada tanggal 11 Agustus lalu, Menteri Kesehatan Mr. Gan Kim Yong mengatakan, “Seiring bertambahnya usia penduduk, kita akan melihat peningkatan permintaan layanan perawatan kesehatan.”
Pemerintah telah membangun lebih banyak fasilitas kesehatan di berbagai sector untuk memenuhi permintaan yang terus meningkat. Sejak 2011, pemerintah telah menambahkan 1.700 tempat tidur untuk rumah sakit gawat darurat dan 1.200 untuk rumah sakit komunitas. Dan kali ini, Rumah Sakit Sengkang akan menambah 1.400 tempat tidur.
Singapura pernah menghadapi kekosongan besar pada tahun 2013-2014, ketika pasien harus ditempatkan di sepanjang koridor dan di area parkir mobil, karena rumah sakit umum sudah penuh.
Tambahan 1.000 tempat tidur rumah sakit akut di SKH diharapkan akan dibuka sepenuhnya dalam tahun ini, karena akan membantu dengan meningkatnya permintaan untuk perawatan di rumah sakit. SKH akan meringankan situasi tempat tidur di Rumah Sakit Khoo Teck Puat (KTPH) dan Rumah Sakit Tan Tock Seng (TTSH), karena banyak pasien yang berobat kesana.
Rumah Sakit Umum lainnya akan dibuka di Woodlands pada tahun 2022 mendatang. Setelah itu, Departermen Kesehatan Singapura akan mengambil jeda untuk merencanakan kebutuhan kedepannya.
SKH bisa dicapai dengan berjalan kaki dari stasiun MRT Sengkang dan terhubung langsung ke stasiun LRT di lantai dua Rumah Sakit.